DPD PDIP Jateng Bantah Intervensi Kasus Kader Kembalikan Bantuan Ganjar

Solo

Polemik terkait kader PDIP Temanggung mengembalikan bantuan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi berkepanjangan. Politikus PDIP, FX Hadi Rudyatmo, menuding ada tekanan dari DPD PDIP Jateng melalui DPC PDIP Temanggung kepada kader tersebut. Namun Ketua DPD PDIP Jateng membantah.

“Tidak ada itu. Saya pastikan tidak ada. Saya malah baru tahu hari ini kalau ada kader yang mengembalikan bantuan dari Mas Ganjar. Justru setelah mendengar Mas Rudy menuduh-nuduh itu, lalu saya cari tahu,” ujar Ketua DPD PDIP, Bambang Wuryanto, kepada detikcom, Kamis (13/1/2022).

Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu mengaku heran Rudy tiba-tiba mengaitkan sikap kader yang mengembalikan bantuan itu dengan adanya tekanan dari pimpinan partai. Dia justru menyesalkan pernyataan Rudy yang seakan-akan merendahkan rasa kebanggaan kader ketika nama partainya tiba-tiba dicomot untuk konten sebuah pencitraan kader.

“Mas Rudy ini gimana, kader yang mengembalikan bantuan itu kan merasa bahwa dirinya dan nama besar partai tiba-tiba dicomot untuk pencitraan orang yang merasa sudah berbuat baik. Semula dia tidak berpikir sejauh itu, tapi setelah melihat tayangan medsos bahwa nama partainya disebut, dia tersinggung dan merasa harus menjaga kehormatan partai,” lanjut Bambang Pacul.

Namun demikian Bambang Pacul menegaskan tidak akan menegur atau memanggil FX Rudy terkait pernyataannya yang dinilai menyerang DPD PDIP Jateng dan DPC PDIP Temanggung tersebut. Alasan Bambang, Rudy membuat pernyataan seperti itu karena sikap emosional sesaat saja.

“Tudingan adanya tekanan itu, sekali lagi saya tegaskan, tidak ada. Saya dan kawan-kawan di DPD tak pernah merasa melakukan itu. Itu hanya pikiran Mas Rudy saja. Biarin. Itu emosional sesaat terdorong perasaannya sendiri yang memang sedang kurang suka pada DPD PDIP Jawa Tengah. Tak perlu diperpanjang menurut saya,” kata Bambang.

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, merespons tindakan Kader PDIP Temanggung, Fajar Nugroho, yang mengembalikan bantuan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Menurutnya, Fajar melakukan itu karena ada intervensi atau tekanan dari DPD PDIP Jateng dan pengurus DPC PDIP Temanggung.

“Jadi kalau sampai ada yang menghalang-halangi seperti itu, DPD menekan pada DPC, DPC menekan pada yang dibantu, Tuhan itu tidak tidur,” ujar FX Rudy.

(mbr/sip)

Selengkapnya

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *