Wanita Korban Aniaya Driver Grab Jelaskan soal Perkataan Kasar ke Pelaku

[ad_1]

Jakarta

Driver GrabCar Godelfridus Janter atau GJ (48) melalui pengacaranya mengaku dikata-katai oleh penumpang wanita berinisial NT yang muntah di mobil GJ. NT memberi penjelasan kenapa dirinya melontarkan kata-kata kasar ke GJ saat itu.

“Saya dan kakak saya berucap kasar saat driver tersebut sudah berani pegang bahu, dagu, dan mengenai payudara saya,” ujar NT saat dihubungi, Sabtu (25/12/2021).

NT menjelaskan GJ juga menampar dirinya terlebih dahulu. Bahkan dia juga diancam oleh GJ.

“Dan (GJ) menampar saya duluan, bahkan diancam akan kembali lagi dan mengeroyok, bawa teman-temannya,” tuturnya.

Kemudian NT menepis kalau dikatakan bahwa dirinya terlebih dahulu melakukan pemukulan. Dia mengatakan mulai melakukan perlawanan setelah ditampar GJ.

“Saya maupun kakak saya sama sekali tidak memukul driver duluan. Saya melakukan perlawanan saat dia sudah mulai berani menampar saya duluan.
Bayangin saja, laki-laki sama cewek pukul sakitan mana? Apalagi tenaga saya kecil,” jelas NT.

Lebih lanjut, kata NT, saat hendak keluar dari mobil untuk memberi uang tips, NT mengaku tangannya ditahan GJ. NT merasa ketakutan.

Maka dari itu, NT memberontak. Dia juga berteriak untuk meminta tolong.

“Saya takut diapa-apain di dalam mobil, akhirnya berontak untuk keluar dari mobil tersebut. Setelah saya turun dari mobil, sopir tersebut pun ikut turun dari mobil dan mulai memegang bahu cici saya dan cici saya berontak,” paparnya.

“Tidak lama, dia memegang bahu dan dagu saya. Saya pun berontak, saya bilang, ‘Jangan pegang-pegang saya’, sambil teriak berharap ada yang datang karena di tempat tersebut sepi. Menurut kami, itu salah satu kelebihan wanita ya, yaitu teriak supaya ada warga yang membantu saat kejadian,” sambung NT.

Lihat juga video ‘Eks Driver Taksi Online Cabuli Penumpang Bermodus Usir Jin di Dalam Mobil’:

[Gambas:Video 20detik]

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya….

[ad_2]

Source link

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *