Voice Of Baceprot Kritisi Dampak Perubahan Iklim dalam Lagu Barunya

JAKARTA, KOMPAS.com – Trio metal Voice Of Baceprot (VOB) baru saja merilis singel baru bertajuk “The Enemy of Earth Is You.”

Lagu ini merupakan bentuk kritikan VOB terhadap rusaknya alam dan dampak buruk dari perubahan iklim.

Salah satu peristiwa yang menginspirasi VOB dalam menciptakan lagu ini adalah gempa Garut 2016.

Baca juga: Lineup Head In The Clouds Jakarta 2022, Ada Jackson Wang hingga Voice of Baceprot

Meski tak terdampak secara langsung, peristiwa tersebut menimbulkan pertanyaan siapa yang seharusnya disalahkan dari kejadian naas tersebut.

“Pada saat itu kami mulai berpikir bahwa manusia adalah antagonis utama Bumi yang sebenarnya,” kata Marsya, vokalis sekaligus gitaris VOB, dalam siaran pers tertulis, Jumat (19/5/2023).

“Kami adalah orang-orang yang dengan ceroboh membunuh diri kami sendiri!” serunya.

Baca juga: Konser Musik KOLABORACI Siap Digelar, Ada BIP hingga Voice of Baceprot

Ekspresi kekecewaan itu akhirnya tertuang dalam lagu “The Enemy of Earth Is You.”

Marsya berharap lagu tersebut juga menjadi pengingat untuk orang-orang tak bersikap semena-mena terhadap Bumi.

“Ini adalah lagu yang merangkum kebencian kami terhadap siapapun yang menjadi musuh Bumi. Di sisi lain, singel ini juga menjadi pengingat bagi kami untuk tidak menjadi salah satu dari mereka,” kata Marsya.

Baca juga: Slank Gandeng Voice of Baceprot untuk Tampil di Dont Kill Music

Dalam penggarapannya, VOB dibantu oleh gitaris NTRL Coki Bollemeyer sebagai produser.

Irvan Natadiningrat juga masuk sebagai vocal director untuk memberikan sentuhan berbeda bagi vokal Marsya.

“The Enemy of Earth Is You” sudah bisa didengarkan di berbagai platform streaming musik sejak Kamis, 18 Mei 2023.

Baca juga: Fakta Lagu [Not] Public Property dari Voice of Baceprot, Suara Perempuan Penyintas Kekerasan Seksual

Singel ini sekaligus menjadi penanda album baru VOB berjudul Retas yang akan dirilis pada Juli mendatang.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Selengkapnya


Posted

in

by

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *