Viral, Acara MTV Ini Rekam para Peserta Berhubungan Badan

Jakarta, Insertlive

Jersey Shore, tayangan MTV menjadi perbincangan publik usai terkuaknya fakta menarik mengenai program acara tersebut. Pauly DelVecchio, salah satu peserta mengungkapkan bahwa ada banyak kamera tersembunyi yang merekam kegiatan mereka selama berada di sebuah vila pinggir pantai.

Kamera tersebut merekam semua kegiatan peserta, termasuk saat mereka tengah bermesraan bahkan berhubungan badan. Tentu saja hal tersebut tidak ditayangkan di televisi.

“Mereka memiliki rekamannya entah di mana. Mungkin disimpan di tempat aman,” tuturnya dalam sebuah podcast.


“Ada banyak sekali rekaman video seks kami. (Mungkin) aku ingin menjualnya suatu hari,” tambahnya.

Acara tersebut juga kerap melakukan kunjungan ke kelab malam. Bahkan juga ada beberapa peserta yang terlibat hubungan asmara satu sama lain.

Para peserta kerap bercanda mengenai rekaman video seks mereka. Para peserta selalu menanyakan kepada pihak produksi terkait rekaman video mesra tersebut meskipun tidak ada jawaban dari mereka.

“Rekaman tersebut benar-benar ada. Kami selalu membuat candaan dan bertanya,’Yo, di mana rekaman video tersebut?’” ungkapnya.

Jersey Shore merupakan tayangan MTV menceritakan delapan orang Italia-Amerika yang tinggal bersama di sebuah vila tanpa ponsel, televisi, dan internet selama dua bulan.

Acara itu pertama kali tayang pada Desember 2009 dan sukses meraup keuntungan. Akan tetapi program itu sempat menuai kritik dari kelompok masyarakat Italia-Amerika karena menggunakan kata guido sebagai panggilan kepada peserta yang dianggap rasial.

Banyak juga kritik lain yang diberikan lantaran acara tersebut tidak menampilkan seluruh peserta yang berdarah Italia-Amerika. Dari delapan peserta ada yang keturunan Spanyol, Chili, dan lainnya.

Bahkan ada pengakuan dari salah satu peserta yang mengaku merasa stres selama menjalani acara tersebut.

“Mereka memiliki kamera di mana-mana, setiap saat… Anda selalu diawasi. Anda agak paranoid, karena Anda seperti, ‘Siapa yang mengawasi saya?’ Ini trippy. Itu mengacaukan kepalamu. Namun itulah mengapa kita menjadi gila. Itu sebabnya kami bertarung satu sama lain. Itu sebabnya kami minum,” ungkapnya Nicole Polizzi.

“Kami tinggal di rumah selama dua bulan dengan omong kosong itu. Kami tidak dapat memiliki ponsel, TV, radio, atau internet. Tidak ada yang normal. Ini seperti penjara, dengan kamera. Satu-satunya saat kita tidak berada di depan kamera adalah saat kita sedang mandi, dan itulah mengapa kita semua mandi selama tiga jam, hanya untuk melepaskan diri dari itu semua,” pungkasnya.

(kpr)


Tonton juga video berikut:




Selengkapnya


Posted

in

by

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *