Tag: berita terbaru hari ini
-
Prabowo Curhat di Depan Kadernya: Ikut Berpolitik Bersama Gerindra Tak Boleh Berkhianat!
JAKARTA, KOMPAS.TV – Saat hut ke-15 Gerindra, di depan kadernya, Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto curhat pernah dikhianati. Prabowo Subianto menegaskan, ikut berpolitik bersama Gerindra, tidak boleh berkhianat dan menipu. Prabowo Subianto bahkan mengungkit, tak masalah dirinya sering dibohongi dan dikhianati, tanpa merujuk kepada siapa pihak yang dimaksud, dan meminta kadernya fokus bekerja. Baca Juga…
-
Gelar Demo, Massa Buruh Tolak PERPPU Omnibus Law, RUU Kesehatan Hingga Minta Sahkan RUU PPRT!
JAKARTA, KOMPAS.TV – Massa buruh menggelar demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, hari ini Senin (6/2/2023) pagi. Massa buruh menyuarakan tiga tuntutan. Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyebutkan, aksi dilakukan untuk menyuarakan tiga hal, yakni menolak isi Peratutan Pemerintah Pengganti Undang-Undang atau PERPPU Omnibus Law Cipta Kerja, menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan, dan…
-
Replik Jaksa pada Arif Rachman: Meski Tahu Salah, Tetap Lakukan Perintah Sambo!
JAKARTA, KOMPAS.TV – Dalam tanggapan atas pembelaan atau replik Terdakwa Arif Rachman Arifin, Jaksa menilai anak buah Sambo itu tetap melaksanakan perintah atasannya, meski Arif Rachman mengetahui perintah Ferdy Sambo itu salah dan merintangi penyelidikan suatu kasus. Jaksa Penuntut Umum menilai tindakan Arif Rachman Arifin yang merusak cctv telah memenuhi unsur pidana, meski itu dilakukan…
-
Saat Jokowi Singgung Kasus Indosurya Hingga Jiwasraya: Rakyat Nangis
JAKARTA, KOMPAS.TV Presiden Joko Widodo menerima banyak keluhan dari masyarakat yang mengaku menjadi korban investasi bodong. Jokowi juga tegaskan bahwa produk jasa keuangan harus benar-benar diawasi. Hal ini disampaikan saat membuka pertemuan Industri Jasa Keuangan pada Senin (6/2) Baca Juga Prabowo Lontarkan Pujian ke Kepemimpinan Jokowi: Saya Bela Beliau Sampai Berhasil! di https://www.kompas.tv/article/375452/prabowo-lontarkan-pujian-ke-kepemimpinan-jokowi-saya-bela-beliau-sampai-berhasil Jokowi juga…
-
Soal Sengketa Tanah, Polda Metro: Bripka Madih Tak Konsisten
JAKARTA, KOMPAS.TV – Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan Bripka Madih tak konsisten soal laporan sengketa tanah milik orang tuanya yang sempat dilaporkannya pada 2011 silam. Hal ini terlihat dari pernyataan yang dilontarkan Madih kerap berubah-ubah. Baca Juga Ketua RW Sebut Bripka Madih Pernah Asapi Rapat, Pasang Setrum di Tiang…
-
Ceritakan Kronologi Terpotongnya Jari Sang Buah Hati, Ayah Korban Sempat Ingatkan Perawat!
PALEMBANG, KOMPAS.TV – Insiden menimpa seorang bayi 8 bulan di Palembang, Sumatera Selatan. Jari kelingking sang bayi tergunting oleh perawat rumah sakit, saat hendak membuka selang infus. Ayah bayi, sempat mengingatkan agar perawat tersebut membuka perban dengan hati-hati, namun perawat malah menggunakan gunting untuk membuka perban yang melekat pada lengan anaknya hingga jari kelingking bayi…
-
Mahasiswa UI Tewas Tertabrak, Pengacara: Hasya Sudah Meninggal, Jangan Dijadikan Tersangka!
JAKARTA, KOMPAS.TV – Komisi III DPR ikut menyoroti kasus Hasya Athallah, Mahasiswa UI yang tewas ditabrak, justru ditetapkan jadi tersangka. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PPP, Arsul Sani meminta Purnawirawan Polri AKBP Eko Setia Budi meminta maaf kepada keluarga korban. Arsul juga meminta Polda Metro Jaya mengevalasi status tersangka. Kuasa hukum keluarga Almarhum Hasya…
-
Target PKB Deklarasikan Capres Sebelum Ramadhan
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan mendeklarasikan calon presiden yang akan diusung partainya sebelum bulan Ramadhan. Ia menargetkan sudah bisa memulai sosialisasi capres tepat di bulan Ramadhan. #pkb #gerindra #pemilu2024 #capres2024 ===================================== Simak kumpulan video berita Harian Kompas: https://klik.kompas.id/videoberita Info langganan harian Kompas & www.kompas.id: https://bit.ly/3J9LO2h Subscribe Youtube Harian Kompas: https://bit.ly/3bIgBY9 Ikuti media sosial Harian…
-
Bantah Seleksi 5 Kandidat Capres, Sekjen PDI-P: Gak Benar, Informasi Dari Mana Itu?
JAKARTA, KOMPAS.TV – Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto membantah, terkait informasi ada total 5 kader PDI-Perjuangan yang diajukan jadi capres. Terkait nama yang akan diajukan jadi capres, sepenuhnya ada di tangan Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarnoputri. Megawati menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan nama capres yang diajukan. Baca Juga Surya Paloh Temui Jokowi-Luhut, Politikus PDIP: Alternatifnya…
-
Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI, Polisi Kaji Status Tersangka Hasya dan Mekanisme Hukum Selanjutnya
JAKARTA, KOMPAS.TV – Perkembangan kasus kecelakaan lalu lintas yang menewaskan mahasiswa UI, Hasya Attala. Setelah menggelar rekonstruksi ulang, polisi masih mendalami laporan yang dilayangkan orang tua Almarhum Hasya. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo, juga menyebut status tersangka akan dikaji oleh pakar hukum yang dihadirkan dalam rekonstruksi. Baca Juga Kuasa Hukum Hasya Attalah: Keluarga…
-
PKB Usulkan Jabatan Gubernur Dihapus, Apa Alasannya?
JAKARTA, KOMPAS.TV – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sekaligus Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar. Ia mengusulkan jabatan gubernur dihapus karena menilai keberadaan gubernur tidak efektif. Ketua DPP PKB Daniel Johan mengatakan, alasan PKB mengusulkan jabatan gubernur dihapus karena pembangunan di tingkat provinsi tidak terlalu dirasakan langsung di tingkat bawah. Baca Juga Ketum PKB Cak…
-
Soal Pencabutan Status Tersangka Hasya Attalah, Polisi: Harus Melalui Mekanisme Hukum
JAKARTA, KOMPAS.TV – Polda Metro Jaya menyebut pencabutan status tersangka almarhum Hasya Attalah mahasiswa UI yang tewas tertabrak purnawirawan polisi harus melalui mekanisme hukum. Polisi menetapkan almarhum Hasya sebagai tersangka karena dinilai lalai mengemudi. Baca Juga Keluarga Hasya Laporkan Penabrak, Staf Ahli Kapolri: Enggak Apa-Apa Eko Dijadikan Tersangka di https://www.kompas.tv/article/374849/keluarga-hasya-laporkan-penabrak-staf-ahli-kapolri-enggak-apa-apa-eko-dijadikan-tersangka Kabid Humas Polda Metro Jaya…