Sumarto (53) atau Marto adalah guru ngaji anak-anak pemulung di pemukiman pemulu...

Sumarto (53) atau Marto adalah guru ngaji anak-anak pemulung di pemukiman pemulu…

Sumarto (53) atau Marto adalah guru ngaji anak-anak pemulung di pemukiman pemulung, Bantar Gebang, Kota Bekasi. Profesinya sebagai pemulung puluhan tahun membuat dia jeli memilah sampah sehingga mendapatkan apa yang dia cari. Beberapa bahan bangunan seperti kayu, karpet, dan triplek dia dapatkan dari pengepul dan pemulung lainnya. Bahan bangunan tersebut Ia dirikan musala 4×3 meter di samping rumahnya.⁣

“Ini gratis semua pas kebetulan dikasih daripada mubazir, ada yang buang juga. Saya bangun sendiri sedikit-sedikit,” sambung Marto.⁣

Kendati demikian, setelah 6 tahun membangun musala ini, iqro dan Alquran di pengajiannya semakin memprihatinkan. Anak-anak kerap berebut membaca sehingga beberapa bagian robek. Begitu pun Alquran. Dia pun berharap di bulan Ramadhan ada sahabat baik yang mau mendukung pengajian ini agar anak-anak pemulung bisa terus mengaji.⁣

Bukan hanya pengajian Pak Marto, ada beberapa titik musala dan masjid yang nasibnya serupa dengan musala Pak Marto. berbuatbaik.id bekerja sama dengan CTARSA Foundation mengajak kalian untuk terus menyebarluaskan kebaikan melalui kolaborasi program #kebaikan1000bulan dan Mobil Iqra.⁣

#sahabatbaik mari penuhi harapan anak-anak pemulung ini dengan berdonasi melalui platform @berbuatbaikofficial atau link dtk.id/kebaikan1000bulan. Donasi akan 100% diberikan tanpa potongan apapun.⁣

#CampaignKebaikan1000Bulan #Kebaikan1000Bulan #berbuatbaik #donasi #yukdonasi #kelaparan #kemiskinan #bantuan #kesehatan #donasipeduli #donasisosial #donasikemanusiaan #donasimakanan #pendidikan #berbagirezeki #kemiskinanindonesia #donasikesehatan #donasipendidikan #donasifasilitasumum #donasibencanaalam

Source

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *