Sosok Polisi Perusak CCTV Penembakan Brigadir J, Anak Mantan Petinggi Polri

Jakarta, Insertlive

Pihak Timsus Polri akhirnya menemukan CCTV vital penembakan Brigadir J alias Yoshua Hutabarat yang dibuat skenarionya oleh Ferdy Sambo.

Hal itu diumumkan pertama kali saat perilisian Putri Candrawathi istri Irjen Ferdy Sambo yang ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam kasus CCTV, Komjen Agung Budi menjelaskan ada enam perwira polisi yang diduga merusak rekaman kejadian saat Yoshua dibunuh. Dalam deretan nama-nama tersebut, ada Kompol Chuck Putranto di dalamnya.


Nama Kompol Chuck sendiri potretnya sudah menghilang di media sosial.

Kompol Chuck merupakan anak mantan petinggi Polri.

Kompol Chuk kini telah dicopot dari jabatannya sebagai PS Kasubbagaudit Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri. Dalam pemeriksaan Bareskrim, Chuk dimasukkan ke dalam klaster anggota polisi yang diduga ikut terlibat dalam perusakan CCTV kasus Ferdy Sambo

“Penyidik melakukan pemeriksaan mendalam, maka terdapat 6 orang dari hasil pemeriksaan yang patut diduga melakukan tindak pidana, yaitu obstruction of justice, menghalangi penyidikan,” jelas Komjen Agung Budi Maryoto selaku pemimpin Timsus Polri, Jumat (19/8).

“Kelima yang sudah diputuskan ini dalam waktu dekat akan kita limpahkan ke penyidik,” ucap Komjen Agung lebih lanjut.

Salah satu lima perwira yang akan diserahkan ke penyidik ini adalah Kompol Chuk Putranto, mantan PS Kasubbagaudit Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri.




Kompol Chuk PutrantoKompol Chuk Putranto/ Foto: Facebook

Kompol Chuk diduga ikut terlibat dalam penghilangan DVR CCTV terkait peristiwa pembunuhan Yosua dengan meminta seorang polisi menyerahkan DVR CCTV kepada seorang Pekerja Harian Lepas (PHL).

Saat ini, Bareskrim Polri memang telah menemukan CCTV vital dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosha. Ferdy Sambo sendiri merupakan orang yang memerintahkan pengambil CCTV tersebut.

(dis/dis)


Tonton juga video berikut:




Selengkapnya


Posted

in

by

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *