Ratu Elizabeth memulai perjalanan terakhir melalui Skotlandia

Ratu Elizabeth memulai perjalanan terakhir melalui Skotlandia

Upacara Proklamasi Aksesi untuk Raja Charles III di Canberra, Australia, pada 11 September.
Upacara Proklamasi Aksesi untuk Raja Charles III di Canberra, Australia, pada 11 September. (Mick Tsikas/Pool/AFP/Getty Images)

Upacara proklamasi berlangsung di Australia dan Selandia Baru pada hari Minggu.

Australia secara resmi mengangkat Raja Charles III sebagai kepala negara negara, dengan Gubernur Jenderal negara itu David Hurley membuat proklamasi di parlemen negara di Canberra. Serangkaian upacara proklamasi juga akan berlangsung di seluruh parlemen negara bagian di negara itu pada hari Minggu.

Hari peringatan nasional akan diadakan pada 22 September, setelah Perdana Menteri Anthony Albanese kembali dari Inggris, di mana ia akan menghadiri pemakaman Ratu. Sebuah upacara peringatan juga akan diadakan pada hari itu, yang telah dinyatakan sebagai hari libur umum satu kali.

Sebagai kepala negara, Ratu Elizabeth II mengunjungi Australia sebanyak 16 kali.

Sementara itu di Selandia Baru, Perdana Menteri Jacinda Ardern dan Gubernur Jenderal Cindy Kiro menghadiri upacara yang disiarkan televisi di luar Parlemen.

Ardern mengatakan Ratu Elizabeth melayani rakyat Selandia Baru selama 70 tahun dengan tugas yang tak tergoyahkan.

Bagi sebagian besar warga Selandia Baru, dia adalah satu-satunya raja yang kita kenal, dan setelah kematiannya kita memasuki masa perubahan,” kata Ardern.

“Raja Charles telah lama memiliki kasih sayang untuk Aotearoa Selandia Baru dan telah secara konsisten menunjukkan kepeduliannya yang mendalam terhadap bangsa kita. Hubungan ini sangat dihargai oleh rakyat kita,” kata Ardern menambahkan, “dan ketika satu bab ditutup, yang lain dimulai.”

Baca lebih lanjut di sini.

Source link

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *