Pria 17 Kali Disuntik Vaksin COVID di Pinrang Mulai Dites Kejiwaan

[ad_1]

Pinrang

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pinrang mendatangkan dokter spesialis untuk memeriksa kejiwaan Abdul Rahim (49). Rahim diperiksa terkait pengakuannya 17 kali menjadi joki vaksin COVID-19.

“Kemarin sudah diperiksa ahli jiwa, masih ada tes lanjutan hari Senin (pekan depan),” jelas Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, Dyah Puspita Dewi, melalui pesan singkat, Sabtu (25/12/2021).

Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Deki Marizaldi, sebelumnya meyakini jika Abdul Rahim yang saat ini masih berstatus saksi tidak mengalami gangguan kejiwaan.

“Kalau melihat yang bersangkutan selama diperiksa oleh penyidik normal-normal saja,” kata AKP Deki.

Hal serupa sebelumnya juga diungkapkan oleh Ketua RW BTN 3 Berlian, Mulyadi.

“Dia normal, bahkan selalu bergaul di sini sama tetangga-tetangga, hanya saja dia tidak dipedulikan oleh keluarganya,” ucap Mulyadi.

Polisi Terus Usut

Kasus Abdul Rahim yang mengaku menjadi joki suntik vaksin COVID-19 terus diusut. Warga yang menjadi pengguna jasa Rahim juga tengah dicari.

Seperti diketahui, Rahim mengaku telah menggantikan 17 orang yang semestinya disuntik vaksin Corona. Kasus ini terkuak setelah video pengakuan Rahim viral di medsos.

Dinkes Sulsel juga tengah memastikan pernyataan Rahim. Dinkes Sulsel telah mengambil sampel darah dan urine Rahim.

Dinkes Sulsel ingin memastikan kebenaran pernyataan Rahim yang mengaku telah disuntik vaksin Corona hingga 17 kali.

Rahim sendiri mengakui telah 3 bulan menjadi joki vaksin COVID-19. Dia mengaku disuntik vaksin jenis Sinovac dan AstraZeneca.

Rahim mengaku mendapatkan bayaran dari pihak yang diwakilinya. Saat ini otoritas setempat sedang mengupayakan ada psikiater yang mendampingi Rahim.

Diduga, motif Rahim menjadi joki vaksin Corona warga karena kebutuhan ekonomi. Polisi menyebut Rahim baru keluar dari penjara atas kasus pencurian.

Polres Pinrang menemukan 15 orang warga yang telah menggunakan jasa joki vaksin COVID-19 yang ditawarkan Abdul Rahim. Setelah dimintai keterangan, tiga orang di antaranya langsung minta disuntik vaksin dosis pertama.

“Kemarin malam ada tiga orang yang dengan kesadaran sendiri meminta divaksin,” ujar Kadis Kesehatan Pinrang Dyah Puspita Dewi dalam keterangannya, Jumat (24/12).

Selanjutnya Dinkes Pinrang akan memberi suntikan vaksin COVID-19 kepada 12 orang sisanya. Dia menyebut 12 orang itu sudah bersedia divaksin.

(jbr/jbr)

[ad_2]

Source link


Posted

in

by

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *