JAKARTA, KOMPAS.TV – Polisi menemukan sejumlah bukti bahwa ada unsur perencanaan saat Mario Dandy menganiaya David.
Dalam program ROSI, Direskrimum Polda Metro Jaya Hengki Haryadi menyebut, Mario Dandy secara sadar dan berencana untuk menendang bagian vital David saat penganiaayan terjadi.
Bahkan, Mario menyebutkan kata ”free kick” kemudian berlari dan menendang kepala David.
Sebelumnya, Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi juga menyebut setelah menganiaya David, Mario Dandy mengirim video penganiayaan kepada tiga orang.
Baca Juga Sebarkan Video Penganiaayan David, Kriminolog: Mario Bisa Terjerat UU ITE! di https://www.kompas.tv/article/389275/sebarkan-video-penganiaayan-david-kriminolog-mario-bisa-terjerat-uu-ite
Direskrimum menjelaskan kemungkinan Mario Dandy dijerat pidana baru.
Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan jika hasil penyidikan diketahui jika Mario Dandy, Shane Lukas, dan AG telah merencanakan penganiayaan David sebelumnya.
Hasil penyelidikan polisi, Mario Dandy dan pelaku AG bahkan sempat mengancam David.
Polisi menyebut Mario Cs telah merencanakan penganiayaan beberapa minggu sebelum kejadian.
Tendangan brutal yang dilakukan Mario Dandy Satriyo yang berakibat fatal pada David Latumahina juga dianggap sebagai bentuk “perencanaan dengan maksud”.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/389325/polisi-ceritakan-momen-mario-secara-sadar-tendang-bagian-vital-david
source
Tinggalkan Balasan