Kembalinya trio MNM di Ligue 1 tidak ditandai dengan positif. Paris Saint-Germain secara mengejutkan tumbang di markas Nantes dengan skor akhir 1-3.
Duel Nantes vs PSG dilangsungkan di Stade de la Beaujoire, Minggu (20/2/2022) dinihari WIB. PSG akhirnya bisa memainkan trisula Lionel Messi-Neymar-Kylian Mbappe lagi setelah superstar Brasil itu pulih dari cedera pergelangan kaki.
Akan tetapi, PSG justru menerima kejutan tidak menyenangkan. Nantes membombardir PSG melalui gol-gol Randal Kolo Muani, Quentin Merlin, dan Ludovic Blas [penalti] untuk unggul tiga gol di akhir babak pertama.
Gol balasan PSG dicetak oleh Neymar di awal babak kedua. Setelahnya Neymar membuang peluang untuk membawa PSG kembali dalam permainan setelah gagal mengonversi penalti sebelum laga genap bergulir sejam.
Meski demikian, kekalahan ini tidak menggoyahkan Les Parisiens di puncak klasemen sementara Ligue 1 2021/2022. PSG masih nyaman di singgasananya dengan perolehan 59 poin dari 25 pertandingan, unggul 13 poin dari rival terdekatnya Olympique Marseille. Sedangkan Nantes melesat ke peringkat lima setelah mengoleksi 38 poin, hanya berjarak tiga poin dari Strasbourg di empat besar.
PSG mendapatkan pukulan telak di awal permainan setelah Kolo Muani membawa Nantes memimpin 1-0 di empat menit pertama. Diawali dari serangan balik cepat dari sayap kiri, Moses Simon mengirim operan mendatar ke kotak penalti yang diselesaikan Kolo Muani dengan tembakan first-time.
Keunggulan Nantes bertambah hanya dalam 12 menit. Merlin memaksa Keylor Navas memungut bola dari gawangnya sendiri untuk kali kedua sehingga mengubah skor menjadi 2-0.
Gol tersebut tercipta setelah serangan awal yang gagal. Usai mendapatkan bola kembali, kerja sama Osman Bukari dengan Merlin dituntaskan dengan sepakan keras dari tepi kotak penalti yang bersarang di sudut kiri atas gawang PSG.
Jelang turun minum, Nantes nyaris kehilangan bek tengah Dennis Appiah karena diacungi kartu merah langsung oleh wasit. Namun, setengah wasit memeriksa dengan VAR, Appiah hanya dikartu kuning karena Kylian Mbappe tidak dianggap memiliki kesempatan mencetak gol.
Di akhir injury time, PSG dihukum penalti karena Georginio Wijnaldum dianggap melakukan handball. Arah sepakan 12 pas Ludovic Blas bisa ditebak Navas, namun bola terlalu deras meluncur. Nantes kini mengungguli PSG 3-0.
PSG menunjukkan perlawanan sesaat setelah kickoff babak kedua pertandingan. Neymar memperkecil ketinggalan PSG menjadi 1-3. Umpan Messi menembus pertahanan Nantes, lalu diterima Neymar di dalam kotak penalti sebelum dituntaskan dengan tembakan kaki kanan.
Sekitar 10 menit kemudian, wasit gantian menunjuk titik putik di kotak penalti Nantes. Menyusul pelanggaran Appiah terhadap Mbappe. Neymar maju mengambil penalti itu, tapi sepakannya terlalu lemah sehingga dengan mudah dihentikan Alban Lafont.
Sebuah peluang emas dilewatkan PSG pada menit ke-73. Pemain pengganti Julian Draxler mengirim umpan matang kepada Mbappe, tapi penyelesaiannya dari jarak dekat justru melambung tinggi.
PSG lantas mengirim seluruh pemainnya ke depan untuk mencari gol tambahan. Nantes mampu menurunkan tempo permainan di menit-menit akhir waktu normal sebelum akhirnya memenangkan pertandingan.
Susunan Pemain
NANTES: Lafont, Pallois, Appiah, Castelleto, Andrei Girotto, Chirivella, Blas (Pereira de Sa 90+1′), Merlin (Traore 90+1′), Simon (Coco 90+1′), Kolo Muani, Bukari
PARIS SAINT-GERMAIN: Navas, Marquinhos, Juan Bernat (Nuno Mendes 74′), Kimpembe, Tehrer (Hakimi 74′), Wijnaldum (Draxler 65′), Verratti, Gueye (Icardi 81′), Messi, Neymar (Di Maria 74′), Mbappe
Simak Video “Andai Aku Messi…“
[Gambas:Video 20detik]
(rin/ran)
Tinggalkan Balasan