Kronologi Kebakaran di Ruang Inspektorat Jenderal Gedung Kemendes Jaksel

Jakarta

Kebakaran melanda lantai 4 gedung Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) di Tebet, Jakarta Selatan. Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar mengatakan kebakaran diketahui pertama kali oleh petugas yang sedang patroli.

“Nah pas hari itu patroli ada kebakaran langsung tim security kita bertindak,” kata Menteri Desa PDTT, Abdul Halim Iskandar dalam keterangan tertulis, Kamis (15/9/2022).

Halim mengatakan api tidak bisa diatasi oleh petugas keamanan yang tengah patroli. Petugas keamanan kemudian memanggil pemadam kebakaran.

“Tapi tidak mampu karena apinya sudah agak besar jadi pakai hydrant, hydrantnya kena tapi sudah tidak kuat,” ujarnya.

Dia mengatakan kebakaran itu terjadi sekitar pukul 21.36 WIB. Sebanyak 12 mobil pemadam kebakaran pun tiba di lokasi untuk memadamkan api di kantor Kemendes tersebut.

“Alhamdulillah, bisa tertangani dengan cepat, meskipun di lantai empat sudah kena,” ujarnya.

Halim mengapresiasi kerja keras dari para petugas pemadam kebakaran sehingga api dapat segera padam. Menurutnya, para personel pemadam kebakaran cekatan saat memadamkan kebakaran tersebut.

“Saya terima kasih banget kepada Tim Damkar yang luar biasa. Cekatan, tepat, bahkan dengan kondisi api begitu 12 Damkar yang datang, itu kan berarti ke siap-siagaannya sangat luar biasa. PMI juga, tadi malam sempat saya temui semua, saya ucapkan terima kasih,” tuturnya.

Kemudian, dia mengatakan ruangan yang terbakar itu dalam keadaan kosong. Dia menyebut penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan.

“Karena kita juga kurang tahu persis apa sih penyebab (kebakarannya). Yang pasti, ruangan yang terbakar itu kebetulan kosong. Nah itu, sehingga kita juga pengen tahu betul ruangan kosong kok bisa ada kebakaran kira-kira apa penyebabnya,” tuturnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan petugas keamanan di Kantor Kemendes PDTT rutin melakukan patroli setiap malam. Dia menuturkan dalam patroli itu, petugas akan memastikan lampu maupun AC di setiap ruangan sudah dimatikan.

“Karena ini menjadi SOP kita dalam penghematan energi, jadi setiap hari ada patroli,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Pusat Data Kemendes, Ivanovich, menerangkan ruangan yang terbakar yakni ruang Inspektorat Jenderal.

“Ruangan Inspektorat Jenderal, khusus Inspektur III,” katanya.

Ivan mengatakan hanya satu ruangan yang terbakar. Belum diketahui penyebab kebakaran serta jumlah kerugian.

Seperti diketahui kebakaran terjadi di lantai empat pada Rabu (14/9) pukul 21.36 WIB. Api padam pukul 00.42 WIB.

“Di gedung lantai 4, infonya satu ruangan, untuk ruangan kurang tahu. Untuk korban tidak ada. Proses dari jam 21.36 sekitar 3-4 jam,” kata petugas Damkar.

(dwia/dwia)

Selengkapnya


Posted

in

by

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *