Gila! Royal Enfield Hunter 350 Laku 18 Ribu Unit Sebulan, Apa Rahasianya Nih?

Jakarta

Setelah diluncurkan di India awal Agustus lalu, Royal Enfield Hunter 350 langsung menjadi buruan konsumen setempat. Bahkan, motor yang telah dikembangkan sejak 2016 tersebut berhasil terjual 18.197 unit sebulan di Negeri Hindustan.

Disitat dari Gaadiwaadi, catatan impresif itu membuat Hunter 350 menjadi motor terlaris kedua Royal Enfield sepanjang bulan lalu. Kendaraan tersebut hanya terpaut 796 unit dari Classic 350 yang menempati urutan pertama.

Hunter 350 sendiri merupakan salah satu model termurah yang dijual Royal Enfield di India. Kuda besi tersebut hanya dibanderol mulai 150 ribu Rupee atau sekira Rp 28 juta. Itulah mengapa, tak heran jika penjualannya melesat drastis di bulan pertama setelah peluncuran.

Hunter 350 menggunakan rangka J-Platform yang dikembangkan Royal Enfield untuk motor-motor ‘entry level’ terbarunya. Sebelumnya, rangka tersebut ditanamkan di tubuh kembarannya, yakni Meteor 350. Itu yang akhirnya membuat tampilan keduanya sekilas mirip, terutama di bagian depan hingga ke tengah.

Royal Enfield Hunter 350 mengusung desain pure classic dengan headlamp atau lampu utama membulat, tangki menukik, dan knalpot yang dibuat lurus sempurna. Sementara tipenya sendiri tersedia melalui tiga varian berbeda dengan delapan pilihan warna.

Beralih ke postur, tunggangan baru tersebut memiliki dimensi panjang 2.055 mm, lebar 1.055 mm, tinggi 800 mm, dan jarak sumbu roda 1.370 mm. Sedangkan kapasitas bahan bakarnya terbilang lumayan, yakni sekira 13 liter.

Meski tampilannya klasik, namun Royal Enfield Hunter 350 hadir dengan sejumlah fitur unggulan, mulai dari pencahayaan full LED, panel instrumen semi-digital, soket pengisian daya ponsel, dan pengereman double cakram dengan teknologi antilock braking system (ABS) berkanal satu.

Kuda besi bergaya cruiser itu menggunakan mesin SOHC 349cc bersilinder tunggal yang mampu menghasilkan tenaga 20,2 bhp di 6.100 rpm dan torsi puncak 26 Nm di 4.000 rpm. Pembekalan tersebut disandingkan dengan transmisi manual lima percepatan.

Simak Video “Tes Royal Enfield Classic 350: Masih Getar Nggak Ya?
[Gambas:Video 20detik]
(lth/din)

Selengkapnya


Posted

in

by

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *