JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah merilis album bertajuk Transition pada April 2022 lalu, penyanyi Ghaniyya Ghazi mengungkap makna dibalik nama album tersebut.
Ghaniyya berujar bahwa album ini merupakan bagian perjalanan hidupnya.
“Ini album dari perjalanan hidup aku dari kecil sampai sekarang, kayak fisik aku dan lain-lain. Jadi aku kasih nama album ini Transition karena kita tumbuh dan bertransisi,” kata Ghaniyya Ghazi dalam jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan baru-baru ini.
“Intinya di album ini kayak terserah orang mau ngomong apa soal kita. Kayak lu enggak tahu gue itu gimana,” tambah Ghaniyya.
Baca juga: Ghaniyya Ghazi Siapkan Album Terbaru Bertajuk Transitions
Berbicara tentang genre lagu yang diusung dalam album ini, Ghaniyya mengaku sulit untuk menjelaskannya. Bahkan ia sendiri bertanya kepada pendengarnya tentang genre yang ia usung.
“Di album ini aku ngalamin, nanya gitu, genre gue apa sih?Banyak yang nanya juga, aku kayak mikir, aku dengrin lagu ya karena mood aja,” ungkap Ghaniyya.
“Kalau dibilang favorite genre atau genre aku apa? ya aku belum tahu. Makanya lagu-lagu aku ada yang jazz, alternatif,” ucap Ghaniyya lagi.
Untuk menyempurnakan perilisan album anyarnya ini, Ghananiyya juga menggelar showcase Transition.
Dalam showcase ini, penyanyi kelahiran, Jakarta 3 Februari 2002 ini mengusung tema Colour dan Eccentric.
Lewat showcase yang digelar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan baru-baru ini, Ghaniyya membawakan lagu-lagu dalam album Transition.
Baca juga: Penyanyi Muda Ghaniyya Ghazi Tayangkan Sesi Live Stay Home secara Memukau
Tinggalkan Balasan