TABLOIDBINTANG.COM – Pernikahan antara dua anak pertama memang penuh dengan perdebatan. Atta Halilintar dan Aurelie Hermansyah selalu berdebat mengenai apapun, lantaran keduanya memiliki sifat alpha alias memimpin dan mengatur segalanya.
Benar-benar terjadi di pernikahan mereka berdua. Atta Halilintar, ungkap Aurel, ikut mengatur urusan kantor yang seharusnya tak diikut campurkan, namun Atta sendiri membebaskan urusan rumah diatur oleh istrinya yang sedang hamil besar itu.
Hal tersebut diungkapkan di kanal YouTube Titi dan Tian, “Kalo urusan rumah aku gak akan bawel, Cuma kadang-kadang tuh keputusan aku mau perusahaan mau apa nggakbisa kamu tiba-tiba take over, semua keputusannya di kamu, nggak bisa,” Jelas Atta Halilintar, Sabtu (5/2/22).
Bahkan Atta Halilintar juga membongkar Aurel ikut mengatur tim yang sudah dibangunnya kemudian Aurel ubah begitu saja. Hingga akhirnya Atta menerapkan peraturan segala urusan kantor akan diatur olehnya, kemudian urusan rumah diatur oleh Aurel.
“Aku rulesnya gini, ketika kamu di rumah, gapapa kamu manage semuanya, memang itu tugas istri, terserah kamu den mau mbanya ini nggak cocok, mau mbanya berapa, yang penting kamu tau perhitungannya. Tapi kalo di kantor, biar aku yang manage, sampai kamu juga aku yang manage, kaya kerjaan kamu, kamu harus bikin bisnis apa,” jelas Atta Halilintar.
Atta Halilintar juga sampai membongkar dirinya pernah kena denda sebesar Rp. 2 Miliar lantaran Aurel yang saat itu ketahuan memegang produk dari brand yang menjadi lawan dari brand yang sedang bekerja sama dengannya.
“Dealing brand misal aku di situ ada kontrak yang enggak boleh bocor akunya karena brandnya ternyata saingan. Kayak gitu harus dijaga, kalau enggak, aku kena sue. Aku pernah kena sue sampai Rp 2 miliar,” ungkap Atta Halilintar.
Padahal saat itu bukan Atta Halilintar yang sedang memegang produk tersebut, namun dirinya tetap terlihat di dalam kamera, sehingga Atta dikenakan denda.
Jalan keluar yang diambil Atta Halilintar yaitu bukan membayarnya dengan tunai, melainkan bekerja sama membuat konten dengan brand tersebut lebih lama dari kontrak yang disepakati sebelumnya.
Tinggalkan Balasan