Anggota Banser Gabung Pengamanan Natal di Gereja Blenduk Semarang

Semarang –

Jemaat di Gereja Blenduk atau GPIB Immanuel Semarang yang berada di Kota Lama Semarang menjalankan ibadah malam Natal. Pengamanan dilakukan aparat dan juga dibantu beberapa pihak termasuk Banser dari NU.

Dari pantauan detikcom, personel Banser selain bersiaga dalam pengamanan juga ada yang membantu wisatawan yang lalu-lalang di kawasan wisata itu. Mereka berkoordinasi dengan TNI dan Polri serta ada juga anggota pramuka di sana.

Pelaksana harian (Plh) Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kota Semarang, Abdurrahman, mengatakan personel pemuda Ansor dan Banser ikut memberikan pengamanan di sejumlah gereja di Kota Semarang.

“Lainnya ada di Jalan Dr Wahidin, di Marina ada, di Semarang Indah, ada Puspowarno ada. Yang di sini fokus 15 orang karena tidak boleh banyak-banyak,” kata Abdurrahman di lokasi, Jumat (24/12/2021) malam.

Suasana di Gereja Blenduk atau GPIB Immanuel Semarang, Jumat (24/12/2021). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom

“Sebenarnya kita inginnya, bahwa untuk menunjukkan sebuah kebersamaan, bahwa kita sebagai anak bangsa yang cerminkan perwujudan Pancasila, sebenarnya kita ingin banyak. Ini lho di Indonesia kompak. Tidak ada perbedaan dan diskriminatif. Cuma karena pandemi kita kerahkan 15 orang,” imbuhnya.

Ia berharap tindakan yang dilakukan bisa menciptakan kesejukan dan terlebih lagi bisa dilihat oleh negara lain dan menjadi inspirasi dari kerukunan umat beragama yang saling menjaga.

“Maka menjadi sebuah keharusan bagi kita di pemuda Ansor dan sahabat Banser bahwa kita bisa sengkuyung bareng ciptakan sebuah kebhinnekatunggalikaan sebagai perwujudan dari Pancasila yang ini mudah-mudahan bisa ditiru orang lain. Artinya dari Indonesia inilah lahir peradaban yang sejuk untuk negara yang lain. Itu dasar sebenarnya dari Ansor Banser ini ikut terlibat keamanan Natal dan hari raya agama lain,” jelas Abdurrahman.

Sementara itu untuk suasana di Kota Lama Semarang malam ini memang cukup ramai seperti saat akhir pekan. Wisatawan banyak berdatangan namun tidak sampai mengganggu jalannya ibadah Natal di Gereja Blenduk.

(rih/mbr)